Mekar Tawarkan Solusi Pembiayaan Sektor Perikanan
Sektor perikanan Indonesia sejak dulu dinilai memiliki potensi yang sangat besar untuk dijagokan sebagai tulang punggung perekonomian negara. Dengan adanya sumber daya alam yang melimpah dan usaha revolusioner dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, potensi perikanan tangkap lestari diperkirakan mencapai 9,9 juta ton tahun ini. Sayangnya, potensi tersebut belum dapat digali secara maksimal karena kurangnya akses ke pembiayaan.
Di sinilah terasa pentingnya peran serta pelaku jasa keuangan dalam memformulasikan solusi yang sesuai bagi permasalahan ini. Jumat (21/7/17) lalu, Mekar (PT Sampoerna Wirausaha) berbicara dalam diskusi bertajuk “Membuka Akses Pembiayaan Sektor Perikanan” yang diadakan oleh Bank Indonesia perwakilan DKI Jakarta dan dihadiri oleh kelompok nelayan pembudidaya ikan di Kepulauan Seribu, penyuluh lapangan, dan staf pemerintah kabupaten dan suku dinas dari daerah tersebut. Mekar dipercaya sebagai nara sumber yang bisa memberikan masukan yang berguna.
Dua lembaga keuangan lain turut serta menjadi pembicara dalam diskusi tersebut. Mereka adalah Bank BRI yang memaparkan tentang program pembiayaan sektor perikanan oleh perbankan, dan PT Permodalan Nasional Madani yang membahas tentang sarana pembiayaan yang disediakan oleh BUMN.
Baca juga: Petani Indonesia Akan Nikmati Manfaat Dari Investasi Bertanggung Jawab Sosial
Mekar, sebagai perusahaan fintech (financial technology) yang bergerak di bidang pinjaman peer-to-peer juga memberikan sumbang saran solusi pembiayaan bagi usaha-usaha perikanan yang belum tersentuh oleh layanan perbankan. Ini sejalan dengan misi dan model bisnis Mekar yang mendukung dan menitikberatkan pertumbuhan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di seluruh Indonesia.
Solusi yang ditawarkan oleh Mekar memanfaatkan platform P2P online, https://mekar.id, Mekar untuk menghubungkan investor yang ingin berinvestasi pada pinjaman usaha kecil dengan pembudidaya perikanan yang membutuhkan pembiayaan melalui kerja sama dengan lending partners seperti koperasi simpan pinjam. Ekosistem layanan ini telah terbukti berhasil membantu banyak pelaku usaha di sektor lain yang kesulitan mendapatkan pinjaman bank.
Pelaku usaha perikanan memang masih mengalami kendala dalam mendapatkan pembiayaan dari bank untuk mengembangkan usaha mereka. Hal ini diamini oleh Gabungan Pengusaha Perikanan Indonesia (Gappindo), yang mengatakan pada bulan Februari lalu bahwa proses pengajuan kredit bank belum dimudahkan bagi sektor perikanan.
Mulai investasi sekarang, Biayai pinjaman melalui Mekar dan bantu usaha kecil berkembang.
Data Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian tahun 2016 menunjukkan realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk sektor perikanan sangat rendah, hanya mencapai Rp1,14 triliun, atau 1,2 persen dari total Rp 94,4 triliun yang disalurkan sepanjang tahun lalu. Padahal, pembiayaan sangatlah penting bagi 564.008 rumah tangga yang menjalankan usaha perikanan tangkap di seluruh Indonesia agar usaha mereka dapat tumbuh dan berkembang.
Solusi yang ditawarkan oleh Mekar memanfaatkan platform P2P online, https://mekar.id, Mekar untuk menghubungkan investor yang ingin berinvestasi pada pinjaman usaha kecil dengan pembudidaya perikanan yang membutuhkan pembiayaan melalui kerja sama dengan lending partners seperti koperasi simpan pinjam. Ekosistem layanan ini telah terbukti berhasil membantu banyak pelaku usaha di sektor lain yang kesulitan mendapatkan pinjaman bank. Melalui solusi ini, diharapkan para investor akan lebih nyaman dan aman menjangkau pelaku UMKM, termasuk di sektor perikanan, dan mendukung pertumbuhan usaha mereka.